Pinjaman modal usaha menjadi salah satu jenis pinjaman yang banyak diambil oleh masyarakat. Berbeda dengan produk kredit lainnya, pinjaman ini memiliki bunga yang cenderung lebih rendah. Apalagi jika Anda memilih produk KUR atau Kredit Usaha Rakyat. Produk pinjaman ini adalah anjuran dari pemerintah dan sudah diberlakukan di berbagai bank di Indonesia. Anda yang membutuhkan modal tambahan untuk mengembangkan usaha, cobalah untuk mengambil kredit ini.
Apa yang perlu Anda siapkan saat ingin mengajukan kredit usaha rakyat? Setiap bank tentu mempunyai peraturan tertentu untuk nasabah yang ingin mengajukan pinjaman. Persyaratan-persyaratan tersebut bisa jadi berbeda antara bank yang satu dengan bank yang lain. Akan tetapi, ada persyaratan umum yang hampir berlaku di semua bank. Berikut adalah persyaratan-persyaratan umum saat ingin mengajukan pinjaman modal usaha ke Bank.
Persyaratan umum yang wajib Anda siapkan adalah kartu identitas. Anda wajib mempunyai KTP. Saat pengajuan, Anda diwajibkan untuk menyerahkan fotokopi KTP. Alamat yang ada di KTP harus sesuai dengan alamat tinggal saat ini. Jika alamat tinggal yang sekarang berbeda dengan alamat yang tertera di KTP, Anda membutuhkan persyaratan tambahan, yaitu surat keterangan dari kelurahan tempat tinggal Anda saat ini.
Lalu, jika Anda sudah menikah, Anda juga harus melampirkan KTP suami atau istri Anda sebagai bukti bahwa pengajuan pinjaman modal sudah disetujui oleh kedua belah pihak.
Identitas lainnya yang dibutuhkan selain KTP adalah KK. Syarat ini diperlukan untuk mengetahui berapa banyak beban anggota keluarga yang menjadi tanggungan Anda. Dengan melampirkan KK, pihak bank bisa mempertimbangkan kesanggupan Anda dalam membayar cicilan bulanan.
Jika anggota keluarga dalam KK terlalu banyak, pihak bank bisa saja ragu untuk memberikan pinjaman. Mengapa? Karena kemungkinan besar Anda akan merasa lebih kesulitan dalam melunasi pinjaman.
SIUP adalah Surat Ijin Usaha. Beberapa bank juga mewajibkan para nasabah untuk melampirkan fotokopi SIUP. Surat ijin usaha yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat bisa membuktikan bahwa saat ini Anda memang sedang benar-benar mengembangkan usaha. Jika ada SIUP, proses pengajuan pinjaman modal usaha pun bisa diproses dengan lebih cepat.
Untuk Anda yang ingin mendapatkan dana pinjaman dengan cepat, tidak ada salahnya untuk mengurus permohonan SIUP. Terutama untuk usaha-usaha yang sudah berjalan dalam waktu lama. SIUP ini nantinya bisa sangat bermanfaat untuk Anda.
Untuk Anda yang baru saja membangun usaha sampingan, Anda bisa melampirkan slip gaji Anda. Dengan adanya slip gaji ini, bank lebih mudah untuk menilai kemampuan Anda untuk membayar tagihan. Untuk pengajuan pinjaman modal usaha, Anda harus mempunyai gaji minimal 3 juta.
Fotokopi Buku Tabungan ini sangat diperlukan untuk memperlihatkan kondisi keuangan Anda. Data-data dalam buku tabungan yang diperlukan adalah mutasi buku tabungan dalam waktu 3 bulan terakhir. Dengan data ini, pihak bank bisa menilai kemampuan finansial Anda dengan lebih jelas.
Jumlah saldo yang ada dalam rabungan juga bisa menandakan kesanggupan untuk membayar. Ini menjadi persyaratan penting untuk mempercepat proses pengajuan pinjaman ke bank.
Demikian adalah 5 persyaratan umum untuk Anda yang ingin mengajukan pinjaman modal usaha. Selain meminjam di Bank, sebenarnya Anda juga bisa meminjam modal usaha di leasing atau perusahaan pembiayaan lainnya. Pertimbangkan saja mana yang menurut Anda paling baik.
Artikel Menarik Lainnya :
<< Back